Interaktif News – Kepala Dinas Perikanan (Kadiskan) Kabupaten Bengkulu Selatan, Santoso, mengimbau para nelayan untuk meningkatkan kewaspadaan saat melaut, mengingat curah hujan tinggi disertai angin kencang yang belakangan sering terjadi. Kondisi cuaca ekstrem ini dinilai cukup berisiko dan dapat membahayakan keselamatan para nelayan di laut.

“Keselamatan adalah yang utama. Saya minta para nelayan untuk mengurangi jadwal melaut apabila kondisi cuaca tidak mendukung,” kata Santoso.

Baca juga :
Studi Tiru Penguatan Keterbukaan Informasi Publik, Ketua DPRD Ke Jakarta

Meskipun hasil tangkapan ikan di wilayah Bengkulu Selatan sejauh ini cukup menggembirakan, dengan rata-rata tangkapan mencapai lebih dari 1,5 ton ikan segar per hari, Santoso menekankan bahwa risiko cuaca tidak boleh diabaikan.

“Hasil tangkapan kita sangat maksimal, namun kondisi alam tetap harus menjadi pertimbangan utama. Jangan memaksakan diri jika cuaca tidak bersahabat,” tambahnya.

Ia juga meminta agar nelayan selalu memperhatikan prakiraan cuaca sebelum berangkat melaut, dan jika memungkinkan, berkonsultasi dengan petugas pelabuhan atau dinas terkait untuk memastikan keamanan saat berada di laut.

“Melalui imbauan ini, Dinas Perikanan Bengkulu Selatan berharap para nelayan dapat tetap menjaga produktivitas namun tidak mengabaikan keselamatan diri saat bekerja di tengah laut,” ujarnya demikian. [Adv]