Interaktif News – Pemerintah Provinsi Bengkulu menyikapi serius dalam mengatasi persoalan masyarakat Pulau Enggano dengan mengutus Wakil Gubernur Mian untuk berkantor sementara di pulau terluar Indonesia ini, Selasa, (8/7/2025).

Kedatangan Wagub Mian di Enggano bersama sejumlah pejabat dari Kementerian Dalam Negeri disambut beberapa pejabat pemerintahan serta beberapa kepala suku di Pulau Enggano.

“Saya akan berkantor selama beberapa hari ke depan serta mengecek pembangunan dan masalah yang dihadapi masyarakat Pulau Enggano dan saya ke sini atas penugasan dari bapak Gubernur Helmi Hasan,” kata Mian.

Dalam kesempatan itu, Wagub Mian langsung menggelar rapat bersama para tokoh dan kepala suku di Enggano. Rapat itu membahas rencana pembangunan Pulau Enggano dimasa kepemimpinan Helmi-Mian lima tahun ke depan.

“Bahkan, ada beberapa point pembahasan bersama para tokoh maupun kepala suku Pulau Enggano diantaranya terkait pembangunan Kantor Perwakilan Provinsi Bengkulu dan bantuan pembangunan kampung nelayan,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Wakil Gubernur Mian sempat menelpon Gubernur Helmi Hasan untuk ikut dalam rapat bersama para pemangku kebijakan dan tokoh-tokoh penting di Pulau Enggano. Gubernur menyampaikan di Pulau Enggano akan dibuatkan kampung nelayan melalui anggaran Kementerian Kelautan Perikanan RI sebesar Rp25 miliar.

“Untuk ditentukan desa mana yang dapat program dari KKP ini. Kemudian Kementerian Sosial untuk Enggano ada juga kampung siaga bencana maka itu juga ditentukan dimana tempatnya melalui musyawarah,” kata Helmi melalui sambungan selulernya.

Selain itu, Helmi Hasan juga meminta Wagub Mian untuk mencari lahan kosong untuk dibangun kantor penghubung. “Saya minta ke pak Wagub cari lahan di situ sehingga Pemprov nanti punya Rumah Dinas Gubernur dan Wakil Gubernur sehingga setiap waktu bisa ke sana,” bebernya.

Lanjut Helmi, selain KKP, kata dia, Baznas Pusat juga rencananya akan memberikan bantuan sebesar Rp1 miliar untuk Pulau Enggano. “Baznas pusat juga akan bantu 1 miliar rupiah untuk Enggano dengan program rumah sehat. Hanya saja tinggal sepakati rumah dan lokasinya dimana,” tambahnya.

Terakhir, Helmi Hasan menyampaikan, akhir tahun ini pendistribusian ambulans gratis akan dilakukan di Pulau Enggano untuk membantu masyarakat yang sakit.

“Ambulans akhir tahun ini dibagikan, tapi per kecamatan dulu karena kita sedang fokus bangun jalan,” tutup Helmi.

Editor: Iman SP Noya