Interaktif News – Kendati Pemerintah pusat berencana kembali menerapkan kebijakan efisiensi anggaran pada 2026, Bupati Seluma Teddy Rahman menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur jalan tetap menjadi prioritas pemerintah daerah, meski di tengah keterbatasan anggaran.

Demikian disampaikan Bupati Seluma Teddy Rahman, Rabu, (24/12/2025) di Seluma. Ia menyampaikan, sejumlah program pembangunan jalan yang bersumber dari pemerintah pusat, provinsi, hingga kabupaten saat ini masih dalam tahap penjajakan dan proses sinkronisasi agar terealisasi di 2026.

“Program pusat, provinsi, dan kabupaten sedang disinkronisasi. Harapannya, pembangunan infrastruktur jalan tetap bisa berjalan meski di tengah kebijakan efisiensi anggaran,” kata Teddy Rahman.

Teddy menjelaskan saat ini pihaknya melalui Dinas PUPR Seluma telah berjuang mengusulkan beberapa peningkatan jalan. Usulan tersebut, kata dia, sudah memperoleh sinyal persetujuan dari pemerintah pusat.

“Usulan itu diantaranya peningkatan Jalan Talang Alai dan Talang Giring, serta peningkatan ruas Jalan Betungan menuju Seluma. Total anggaran diperkirakan mencapai ratusan miliar rupiah dan telah mendapatkan persetujuan awal dari Kementerian PUPR,” jelasnya.

Meski demikian, Ia kembali menegaskan bahwa seluruh usulan tersebut masih menunggu proses lanjutan dan penetapan anggaran secara resmi dari pemerintah pusat.

“Keterbatasan APBD di tengah kebijakan efisiensi membuat pemerintah daerah tidak sepenuhnya mengandalkan pembiayaan dari daerah, maka kita sama-sama menunggu proses selanjutnya dari pusat,” ujar Teddy.

Teddy mengimbau serta meminta kepada masyarakat untuk bersabar. Karena, menurut dia, pelaksanaan pembangunan infrastruktur jalan akan dilakukan secara bertahap dengan menyesuaikan proses administrasi serta ketersediaan anggaran dari pemerintah pusat.

“Saya berharap masyarakat dapat memahami kondisi ini. Pembangunan tetap berjalan, tetapi dilakukan secara bertahap,” demikian Teddy.

Reporter: Deni Aliansyah Putra