Kepala Bappeda Seluma, Cahyo Dua Nenda, Foto: Dok

Interaktif News – Program Strategis Nasional (PSN) pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Kota Bengkulu-Bengkulu Tengah-Seluma (Kobema) terus berlanjut.

Kepala Bapedda Seluma, Cahyo Dua Nenda mengatakan, khusus di wilayah Kabupaten Seluma proyek ini akan menyasar kebutuhan air minum di 3 kecamatan (Air Periukan, Sukaraja, dan Lubuk Sandi)

“Saat ini pihak Balai sedang berusaha untuk melakukan proses lelang sehingga di tahun 2024 kita bisa menyelesaikan kebutuhan air minum di Kecamatan Sukaraja, Air Periukan dan sebagian Lubuk Sandi” kata Cahyo, Rabu, (03/07/2023)

Ia menjelaskan, pembiayaan proyek SPAM Regional Kobema melibatkan skema pendanaan APBN, APBD Provinsi, dan APBD kabupaten/kota. Pemkab Seluma sendiri telah mengalokasikan dana pendamping dari APBD tahun 2023 dan 2024 untuk pembangunan Sambungan Rumah (SR)

“Pembangunan SPAM ini merupakan Program Strategis Nasional karena itulah pengerjaan ini dilakukan secara bertahap dan anggraan yang digunakan itu pun melibatkan 3 sumber dari pusat, provinsi dan daerah” kata Cahyo.

Tahun 2024 mendatang lanjut Cahyo, pembangunan SPAM Regional Kobema di Kabupaten Seluma bisa tuntas sehingga masyarakat tidak perlu susah mendapatkan air bersih karena air langsung mengaliri dari rumah ke rumah.

“Insyaallah tahun 2024 mendatang, masyarakat Kabupaten Seluma sudah dapat menikmati akses air bersih dari pembangunan SPAM Regional ini, pembangunan ini tidak lain untuk mewujudkan Seluma Alap,” kata Cahyo.

Proyek SPAM Regional Kobema adalah Proyesk Strategis Nasional (PSN) yang dibangun dengan memanfaatkan buangan PLTA Musi yang debitnya sangat besar yaitu sekitar 79,7 M3/detik.

Proyek ini diharapkan dapat memenuhi ketersediaan air minum di wilayah Bengkulu Tengah, Kota Bengkulu, dan Seluma. Teknis penyaluran air bersih nantinya akan diserahkan kepada PDAM masing-masing daerah.

Reporter: Deni Aliansyah Putra