Enam Anak-Anak Disodomi Pemuda Kepahiang

Daerah

Kepahiang, Bengkuluinteraktif.com - Sedikitnya enam anak-anak dibawah umur menjadi korban aksi pencabulan RD (31) warga Kecamatan Seberang Musi. Korban rata-rata berusia 9 tahun hingga 15 tahun, kesemuanya laki-laki. Kapolres Kepahiang AKBP Pahala Simanjutak S.Ik Kamis (1/2/2018) menyebutkan, pihaknya sudah memintai keterangan terhadap 6 anak yang diduga menjadi korban sodomi.

Menurut Kapolres, pihaknya terus melakukan proses penyelidikan terkait kasus tersebut, kemungkinan masih ada korban-korban lain yang belum melapor. Parahnya pelaku melakukan aksinya sejak korban duduk dibangku SD, yakni sejak 2016.

"Saat ini petugas proaktif melakukan penyelidikan di lingkungan tempat tinggal pelaku, untuk mengetahui siapa tahu masih ada korban-korban yang lain. Awalnya korban 4 orang, sekarang korban sudah 6 orang. Kita terus mendalami kasus ini,"jelas Kapolres. Dijelaskan Kapolres, dugaan sementara pelaku pencabulan terhadap anak dibawah umur dipertontonkan (maaf) film porno, sejauh ini belum ada indikasi pemaksaan dan kekerasan terhadap korban. Hanya dengan bujukan, pihaknya tengah mendalami terkait ancaman terhadap korban.

"Kita masih mendalami terkait kasus ini, termasuk adanya pemaksaan dan kekerasaan terhadap korban. Dari keterangan pelaku, hanya sebatas bujukan. Terkait kasus ini, kita mengintruksikan unit PPA Polres Kepahiang untuk melakukan pemantauan dillingkungan, mana tahu ada korban lagi,"jelas Kapolres. Pada press realese yang dilakukan Polres Kepahiang, media ini mewawancarai pelaku RD. Entah setan apa yang merasukinya, hingga ia tertarik sesama jenis. Menurut penuturannya, kelainan seksualnya terhadap sesama jenis lantaran mencari aman saja. "Awalnyo nonton, alasannya biar aman bae demtu pakai handbody," ungkap RD.

(My)