Interaktif News – Dalam menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) yang semakin dekat, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bengkulu, Usin Abdisyah Putra Sembiring, menyerukan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) menjaga netralitas dan tidak terlibat dalam kegiatan politik praktis.

Pernyataan tersebut disampaikan Usin Sembiring saat ditemui d Gedung DPRD Provinsi Bengkulu, Rabu, (15/11/2023)

Usin menekankan pentingnya peran ASN sebagai pilar pelayanan publik yang harus menjunjung tinggi netralitas dan profesionalisme, terlebih dalam konteks penyelenggaraan Pemilu. Ia mengingatkan bahwa keterlibatan ASN dalam kegiatan politik aktif dapat merusak citra birokrasi dan berpotensi menciptakan ketidakseimbangan dalam proses demokrasi.

“Saya mengajak seluruh ASN di Provinsi Bengkulu untuk tetap netral dan menjalankan tugas-tugasnya sebagai pelayan masyarakat dengan profesionalisme. Pemilu adalah momentum penting bagi kita semua, namun ASN harus tetap menjaga netralitas demi kelancaran dan keadilan proses demokrasi,” kata dia.

Usulannya ini muncul sebagai respons terhadap kekhawatiran akan kemungkinan penyalahgunaan posisi ASN untuk kepentingan politik tertentu. Usin berharap agar ASN fokus pada tugas pokok dan fungsi mereka dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat tanpa adanya intervensi politik.

Usin mengatakan pentingnya netralitas ASN demi terciptanya lingkungan politik yang sehat dan adil. Ia juga mengingatkan bahwa ASN memiliki peran strategis dalam menjamin kelancaran penyelenggaraan Pemilu dan menjaga integritas demokrasi.

“Pemprov Bengkulu diminta untuk memastikan adanya pengawasan dan mekanisme pengendalian agar ASN tidak terlibat dalam aktivitas politik yang dapat mempengaruhi netralitasnya. Upaya ini diharapkan dapat menciptakan iklim politik yang kondusif dan menjaga kredibilitas ASN sebagai pilar pelayanan publik yang independen” kata Usin

Editor: Iman SP Noya