Interaktif News – Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu, Usin Abdisyah Putra Sembiring, menegaskan bahwa persoalan lingkungan tidak bisa hanya dibebankan kepada pemerintah semata. Menurutnya, upaya menjaga dan memperbaiki lingkungan membutuhkan keterlibatan aktif seluruh lapisan masyarakat secara berkelanjutan.

Usin menyampaikan bahwa perubahan perilaku ramah lingkungan dapat dimulai dari langkah-langkah kecil namun dilakukan secara konsisten. Ia menilai, gerakan lingkungan akan berdampak besar jika dilakukan bersama-sama dan menjadi kebiasaan sehari-hari.

Baca juga :
DPMD Bengkulu Selatan Minta Pemdes Selektif Dalam Penggunaan APBDes

“Perubahan itu tidak harus besar, tetapi harus konsisten. Cukup dengan satu botol plastik yang dikurangi, satu pohon yang ditanam, atau satu komunitas yang diajak bergerak, dampaknya akan terasa,” ujar Usin.

Lebih lanjut, Usin menekankan peran strategis ibu-ibu dalam menggerakkan kebiasaan ramah lingkungan di tingkat rumah tangga. Menurutnya, keluarga merupakan titik awal pembentukan pola hidup peduli lingkungan.

“Ibu-ibu memiliki peran yang sangat penting sebagai penggerak di rumah tangga, mulai dari memilah sampah, mengurangi penggunaan plastik sekali pakai, hingga memanfaatkan sampah yang memiliki nilai ekonomi,” katanya.

Ia berharap, dengan keterlibatan aktif masyarakat, khususnya kaum perempuan, kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan dapat terus meningkat dan menjadi gerakan bersama demi keberlanjutan lingkungan hidup di Provinsi Bengkulu.