Pemprov Bengkulu Bahas Draf Nota Kerjasama dengan UII

UII

Asisten II RA Denni ikut rapat daring bahas nota kerjasama dengan UII, Foto: Dok

Interaktif News – Pemerintah Provinsi Bengkulu terus menindaklanjuti rencana kerjasama dengan Unversitas Isalam Indonesia (UII) dalam bidang pengembangan sumber daya manusia. Tindaklanjut kerjasama tersebut ditandai dengan pembahasan draf Nota Kesepahaman antara Pemprov Bengkulu dengan UII 

Rapat pembahasan draf Nota Kerjasama berlangsung di ruang Biro Pemkesra Setda Provinsi Bengkulu secara daring Rabu, (13/12/2023). Rapat dihadiri langsung Asisten II Provinsi Bengkulu, RA Deni dan Kepala Biro Pemkesra, Setda Provinsi Bengkulu Syarifudin. 

“Kerjasama ini perlu dituangkan dalam nota kerjasama agar masing-masing pihak memiliki payung hukum. Pemprov Bengkulu sangat berteimakasih kepada UII yang siap membangun sumber daya manusia di Provinsi Bengkulu” kata RA Denni. 

Sebelumnya Pemerintah Provinsi Bengkulu bersama Universitas Islam Indonesia Yogyakarta menjajaki kerja sama di bidang pendidikan untuk menyiapkan sumber daya manusia berkualitas dari generasi muda Bengkulu.
 
Dilansir, Antaranews.com, Wagub Rosjonsyah mengatakan, UII bisa menjadi tujuan pendidikan generasi muda provinsi berjuluk Bumi Raflesia tersebut, karena UII merupakan salah satu perguruan tinggi yang memiliki kualitas yang bagus dan hal itu terbukti dari para lulusan yang telah dihasilkan.

UII

"Banyak anak-anak yang pintar tapi tidak punya kesempatan karena biaya kuliah yang tinggi, jadi ini tugas pemerintah, bagaimana bekerja sama UII dengan Pemerintah Provinsi Bengkulu maupun pemerintah kabupaten dan kota," kata Wakil Gubernur Bengkulu Rosjonsyah pada Juli 2023 lalu. 

Sementara Wakil Rektor UII, Rohidin menyebutkan, pihaknya menyambut baik jika Pemerintah Provinsi Bengkulu ingin bekerja sama dengan perguruan tinggi itu dalam mencetak generasi muda berkualitas.
 
"Kami telah melakukan MOU dengan Provinsi Riau, Kalimantan Timur dan beberapa provinsi yang lain. Sekarang ini kami sedang dicoba bekerja sama dengan Provinsi Bengkulu. Baru dalam bentuk tawaran," kata Rohidin.
 
Editor: Firzani