Interaktif News – Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DPPKBP3A) Kabupaten Bengkulu Selatan, Ferry Kusnadi, menyatakan dukungannya terhadap kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Percepatan Penurunan Stunting. Kegiatan ini dianggap sebagai bentuk nyata kepedulian Pemerintah Daerah terhadap tumbuh kembang anak-anak di Bengkulu Selatan.

Menurut Ferry Kusnadi, persoalan stunting merupakan isu serius yang harus ditangani secara bersama dan berkelanjutan. Ia menekankan bahwa upaya percepatan penurunan stunting tidak hanya menjadi tanggung jawab sektor kesehatan, tetapi juga membutuhkan sinergi lintas sektor, mulai dari pemerintah, tenaga kesehatan, hingga peran aktif masyarakat.

Baca juga :
Ketua DPRD Berharap Nabila Menang di Ajang Putri Indonesia 2024

“Penurunan stunting bukan hanya tanggung jawab Dinas Kesehatan, tetapi memerlukan kolaborasi semua pihak. Dengan kerja sama lintas sektor, kita dapat memastikan anak-anak Bengkulu Selatan tumbuh sehat, cerdas, dan berdaya saing di masa depan,” katanya.

Ferry Kusnadi menambahkan bahwa Bimtek ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas tenaga kesehatan, kader posyandu, dan pihak terkait lainnya dalam melaksanakan intervensi percepatan penurunan stunting secara efektif dan berkelanjutan.

“Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan menegaskan komitmennya untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia sejak usia dini, sekaligus memastikan setiap anak memiliki kesempatan tumbuh optimal,” tutupnya. [Adv]