Interaktif News – Menjelang pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bengkulu Selatan yang dijadwalkan pada 19 April 2025, Pemerintah Daerah (Pemda) Bengkulu Selatan mengingatkan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk menjaga netralitas dan tidak terlibat dalam aktivitas politik praktis.

Demikian disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Bengkulu Selatan, Sukarni Dunip. Ia menegaskan bahwa keterlibatan ASN dalam dinamika politik menjelang PSU menjadi perhatian serius.

Selain itu, Ia juga meminta seluruh ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan untuk tidak ikut serta dalam bentuk apapun seperti kampanye atau kegiatan politik yang mendukung pasangan calon kepala daerah tertentu.

“Netralitas ASN bukan hanya soal kepatuhan terhadap aturan perundang-undangan, tetapi juga merupakan tanggung jawab moral dalam menjaga kepercayaan masyarakat terhadap birokrasi,” ujar Sukarni dalam keterangannya.

Ia menambahkan, ASN harus mampu menunjukkan sikap profesional dengan menjauhkan diri dari intervensi politik. Menurut dia, ASN bukan alat kekuasaan, melainkan pelayan publik yang harus bekerja demi kepentingan rakyat, bukan kepentingan politik.

“Pemda Bengkulu Selatan berharap pelaksanaan PSU dapat berlangsung secara demokratis, jujur, dan adil, tanpa adanya intervensi dari pihak-pihak yang seharusnya bersikap netral,” ujarnya demikian. [Adv]

Reporter: Irfan Arief