Sekda Hadianto, Foto: Dok
Interaktif News - Sekretaris Daerah Kabupaten Seluma, Hadianto memastikan tenaga honorer tidak tetap yang sudah masuk dalam database masa kerjanya akan diperpanjang dan tidak ada pemecatan.
"Setiap tenaga honorer yang bekerja di kantor lingkungan Pemkab Seluma sudah mulai bekerja dan separuh dari mereka telah mendapatkan Surat Keputusan (SK) diperpanjang masa kerjanya," kata Hadianto, Kamis (29/2/2024).
Hadianto menyebut tenaga honorer tidak tetap yang bekerja di bagian teknis ataupun profesi guru dan tenaga kesehatan sudah hampir mencapai 75 persen dari keseluruhan sudah mendapatkan SK.
"Hampir 75 persen dari seluruh jumlah tenaga honorer sudah mendapatkan SK perpanjangan kerja," ujar dia.
Sesuai arahan Bupati Seluma, kata Sekda, setiap honorer yang masa kerjanya sudah lama dan telah masuk daftar database maka tidak akan ada pemecatan Begitupun sebaliknya, penambahan honorer belum bisa dipastikan karena melihat jumlah anggaran APBD.
"Tidak ada pemecatan dan itupun sudah pernah disampaikan Pak Bupati. Begitupun belum pasti ada penambahan honorer karena melihat ketersediaan anggaran," kata Hadianto.
Berbagai alasan tidak ada pemecatan terhadap honorer lanjut Sekda, karena pada tahun 2024 ini cukup besar peluang tenaga honorer bisa ikut seleksi PPPK. Pihaknya sudah mengusulkan 3000 kuota PPPK kepada Kementerian Kemenpan RB.
"Usulan kuota pegawai dengan perjanjian kerja atau PPPK tahun ini cukup lumayan sekitar 3000, tapi itu baru usulan. Seandainya bisa disetujui maka bisa jadi peluang besar setiap tenaga honorer," kata dia.
Info yang didapatkan kata Hadianto, formasi untuk PPPK bervariasi yakni PPPK profesi guru, Tenaga Kesehatan dan bagian Umum hingga di bidang Teknis. Khususnya bagian Nakes yang kini masih banyak dibutuhkan.
"Semoga saja kuota PPPK yang sudah jita usulkan itu diterima sehingga besar peluang bagi pegawai honorer umum dan teknis bisa ikut seleksi PPPK," pungkas dia.
Reporter: Deni Aliansyah Putra