Longsor di desa Talang Ratu, Kabupaten Lebong tutupi jalur lintas Muara Aman-Curup, Foto: Dok
Interaktif News – Curah hujan dengan itensitas tinggi yang terjadi sepanjang hari kemaren memicu tanah longsor yang menutupi jalur lintas Curup-Muar Aman, Kabupaten Lebong.
Longsor terjadi tepat di Desa Talang Ratu, Kecamatan Rimbo Pengadang, Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu, Minggu, (21/01/2024)
Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah mengatakan, saat ini Tim dari Dinas PUPR Provinsi Bengkulu sedang menurunkan alat berat ke lokasi bekerja sama dengan pemda setempat dibantu TNI/Polri.
"Sekarang terjadi longsor di jalan lintas Rejang Lebong-Lebong yang menutupi badan jalan volume cukup besar sekarang. Dinas PUPR Bengkulu sudah menurunkan alat berat bekerjasama pemda setempat" kata Gubernur Rohidin.
Alat berat diturunkan guna untuk membuka arus lalu lintas sementara. Gubernur juga mengingatkan agar pengguna jalan tetap berhati-hati dan mengikuti instruksi petugas di lapangan.
“Tentu kami berterima kasih dan kita terus kolaborasi mengambil sikap dengan capat agar kejadian bencana dapat diatasi secara bersama-sama” kata Gubernur Rohidin.
Kepala Dinas PUPR Provinsi Bengkulu Tejo Suroso mengatakan, bahwa arus lalu lintas kendaraan saat ini sudah bisa dilalui sementara dengan menerapkan sistem buka tutup.
"Untuk saat ini kendaraan bisa melalui dengan sistem buka tutup, rencana mulai besok akan ditangani selama perkiraan 4 sampai 5 hari selesai," kata Tejo melalui WA.
Sementara itu kalak BPBD Lebong Tantomi berharap musibah longsor di Rimbo Pengadang ini agar segera diatasi sehingga jalur lintas Lebong -Rejang Lebong bisa kembali normal.
"Ini jalan satu satunya untuk logistik, kalu ini longsor itu akan lumpuh (arus lalu lintas) ke Lebong. Ini mudah-mudahan kita harap segera di perbaiki dan ditangani," kata Tantomi.
Editor: Irfan Arief